
Wisata Ke Danau Kelimutu, Nusa Tenggara Timur.
Danau Kelimutu dikenal oleh masyarakat setempat sebagai tempat yang angker, tempat bersemayamnya arwah mereka-mereka yang telah meninggalkan dunia fana. Bahkan penamaan ketiga danau tersebut pun cukup menyeramkan, seperti danau paling barat (paling jauh) yang diberi nama "Tiwu Ata Mbupu" yang berarti "danau jiwa-jiwa orang tua yang telah meninggal", danau yang berada ditengah diberi nama danau "Tiwu Nuwa Muri Koo Fai" yang berarti "danau untuk jiwa-jiwa muda-mudi yang telah meninggal" dan yang terletak di sebelah timur diberi nama "Tiwu Ata Polo" yang memiliki arti "danau untuk jiwa-jiwa yang ketika hidup selalu melakukan kejahatan", danau ini merupakan danau pertama yang dicapai oleh wisatawan.

Tidak seperti namanya yang menyeramkan, Danau Kelimutu sejatinya merupakan danau kawah yang cantik dan patut untuk dikunjungi oleh wisatawan, perubahan kimia pada ketiga kawah yang berbentuk danau itulah yang menyebabkan perubahan warna air danau, hal ini justru menambah keindahan dan keunikan salah satu tempat tujuan wisata utama di Nusa Tenggara Timur ini.
Cara Menuju Danau Kelimutu
Kebanyakan wisatawan yang akan menuju Danau Kelimutu berangkat dari Moni pagi sekali (sekitar jam 4 pagi) untuk dapat melihat pemandangan sunrise di puncak Gunung Kelimutu, perjalanan antara Moni ke Danau Kelimutu tidak terlalu jauh hanya sekitar 30 menit, kemudian dilanjutkan dengan berjalan kaki santai (sekitar 15 menit) melalui jalan setapak menuju bibir danau. Moni itu sendiri merupakan sebuah kampung tempat persinggahan wisatawan sebelum mencapai Danau kelimutu, khususnya wisatawan yang akan berburu sunrise karena harus menginap. Terdapat cukup banyak pilihan penginapan di Moni dengan harga yang cukup terjangkau. Jangan lupa untuk membawa alat penerangan / lampu senter karena jalan setapak menuju Danau Kelimutu di malam hari sangat gelap tanpa adanya lampu penerangan. Selain itu sebaiknya wisatawan juga membawa air minum karena jalan setapak cukup menanjak dan terkadang udara cukup berbau belerang.Apabila anda berencana untuk tidak menginap di Moni, anda bisa langsung berangkat dari Ende atau Maumere, jarak perjalana darat dari Ende sekitar 1 Jam sedangkan dari Maumere sekitar 2 jam perjalanan melalui jalan yang cukup berliku dan curam. Walaupun tidak berburu sunrise, sebaiknya anda berangkat pagi-pagi dan tiba di danau Kelimutu sebelum jam 10 Pagi, karena setelah itu pemandangan akan tertutup kabut sehingga wisatawan tidak dapat melihat keindahan danau.
Kelelahan oleh perjalanan panjang plus trekking sampai ke bibir kawah / Danau Kelimutu akan terbayar segera setelah anda tiba di puncaknya dan menikmati keindahan alam spektakuler yang pernah diabadikan lewat lembaran uang kertas RI ini. (indotravelers.com)