Sesuatu Yang Mustahil Menjadi Nyata Di Dubai
Dikarenakan pesawat yang saya tumpangi transit di Dubai maka saya mempergunakan kesempatan ini untuk tinggal lebih lama disini. Saya memiliki waktu sekitar 24 jam sebelum kembali ke Indonesia. Banyak tempat yang ingin saya kunjungi selama di Dubai namun dikarenakan keterbatasan waktu saya harus memilih beberapa tempat saja. Untuk transit di Dubai saya harus mengurus Visa Transit yang berlaku selama 96 jam secara online dan ditunjukkan ketika keluar dari imigrasi bandara. Di Dubai berlaku hukum Islam sehingga ada beberapa hal yang perlu dicermati bagi wisatawan terutama yang non-muslim.
Untuk mempermudah kunjungan saya di Dubai, saya memutuskan untuk membeli tike bis hop on hop off sehingga saya bisa berkeliling kota dan melihat tempat-tempat wisata dengan mudah. Bis ini menjangkau semua tempat wisata dan saya bisa berhenti di tempat wisata yang ingin saya lihat lebih lama atau melewati tempat wisata dari dalam bis. Tempat yang menarik untuk dilihat di Dubai adalah Masjid Jumeira yang merupakan masjid terbesar di kota ini dengan arsitektur Islam, Hotel Burj Al-Arab yang merupakan satu-satunya hotel bintang 7 di dunia dengan bentuk arsitektur modern yang unik. Di waktu malam anda bisa melihat panorama kota sambil bersantai di restoran kedai kopi ataupun pertokoan di kawasan Dubai Marina atau Palm Islands di Jumeirah yang merupakan pulai buatan berbentuk telapak tangan.
Bagi anda pecinta belanja, anda dapat mengunjungi Gold Souk dimana anda dapat berbelanja emas dalam jumlah besar atau Spice Souk yang menjual berbagai bumbu dengan harga dan kualitas terbaik. Di kedua pasar ini akan lebih baik pengunjung menggunakan pakaian yang sopan untuk mencegah hal yang tidak diinginkan. Kedua pasar ini tidak memiliki pendingin udara yang memadai sehingga anda akan merasa kepanasan dan berkeringat. Untuk berbelanja dengan kondisi yang lebih sejuk, jangan lewatkan kunjungan anda ke Dubai Mall. Mall ini merupakan pusat perbelanjaan terbesar di Dubai dengan luas 50 kali ukuran lapangan sepak bola ini memiliki 1200 toko yang menjual berbagai merek terkenal di seluruh dunia.
Selain toko dan restoran, di dalam Mall terdapat Aquarium & Underwater Zoo yang sangat besar, serta Dubai Ice Rink yang bisa menampung hingga 2000 pengunjung. Di siang hari atau malam hari, anda dapat menyaksikan pertunjukan air mancur yang canggih di Burj Lake, di bagian luar Dubai Mall. Pertunjukan air mancur menari ini dikemas secara modern dengan menggunakan mesin jet, tata cahaya dan musik yang menarik. Di lantai dasar Dubai Mall, terdapat pintu masuk ke Burj Khalifa, bangunan pencakar langit tertinggi di dunia dengan ketinggian mencapai 829,8 meter mengalahkan bangunan lain yang telah ada sebelumnya.
Hal yang tidak ingin saya lewatkan ketika mengunjungi Dubai adalah Safari Desert. Sebagai kota yang terletak di gurun pasir, Safari Desert menjadi kegiatan wisatawan yang sangat menjual. Kegiatan ini biasanya dimulai sejak sore hari, dimana wisatawan akan diajak berkeliling gurun pasir dengan menggunakan mobil 4x4 Safari Jeeps. Di area gurun pasir, wisatawan akan menyusuri gurun pasir yang berbukit-bukit sehingga anda akan merasa bagaikan menaiki rollercoaster. Namun jangan khawatir, sebelumnya anda akan diminta untuk menggunakan sabun pengaman dan jeep yang anda tumpangi dikemudikan oleh supir yang sudah berpengalaman. Jika anda merasa kurang menantang, di tengah perjalanan, anda dipersilahkan untuk melakukan kegiatan yang lebih ekstrim seperti sandboards atau menuruni bukit pasir dengan motor atau buggy. Menjelang matahari tenggelam, anda akan dibawa diajak menyantap hidangan makan malam dengan diiringi belly dance.
Walau terletak di daerah gurun pasir, anda dapat melihat salju buatan di area yang luas, kebun bunga yang luas, bangunan modern dan tertinggi di dunia, akuarium raksasa juga berbagai toko yang menjual merek-merek dunia. Segala sesuatu bisa menjadi nyata di Dubai, kota penghubung yang tidak lagi hanya menjadi penghubung tetapi juga menjadi tujuan. (Dylla Aswin, Indotravelers)