Situs Keraton Ratu Boko Yogyakarta

Ratu Boko Yogyakarta

Banyak wisatawan menyebutnya sebagai Candi, namun sejatinya tempat ini bukanlah candi tetapi lebih tepat merupakan bekas reruntuhan bangunan istana atau keraton yang berada di puncak bukit. Tidak banyak sejarah yang telah berhasil digali dari situs ini, selain kemungkinan bahwa tempat ini adalah bekas keraton yang dilengkapi dengan benteng pertahanan. Posisi situs ini juga berada di atas bukit, sebuah posisi yang strategis untuk bertahan dari kemungkinan serangan musuh.

Sebuah prasasti ditemukan di areal situs Ratu Boko, prasasti itu disebut Prasasti Abhayagiri Wihara yang berasal dari tahun 792 M. Dalam prasasti tersebut menyebutkan seseorang bernama Tejahpurnapane Panamkarana atau Rakai Panangkaran, juga diceritakan bahwa terdapat sebuah wihara di atas bukit yang bebas dari bahaya. Mungkin wihara inilah cikal bakal situs Ratu Boko yang kemudian berkembang menjadi keraton dan pemukiman penduduk.

Ratu Boko Yogyakarta

Sisa-sisa fondasi bangunan yang masih dapat dikenali antara lain bekas gapura, ruang Paseban, kolam, Pendopo, Pringgitan, keputren, dan dua ceruk gua untuk bermeditasi.

Berbeda dengan peninggalan purbakala lain dari zaman Jawa Kuno yang umumnya berbentuk bangunan keagamaan atau candi, situs Ratu Boko merupakan bekas kompleks lengkap dengan gerbang masuk, pendopo, tempat tinggal, kolam pemandian, hingga pagar pelindung yang terbuat dari batu seperti benteng. (indotravelers.com)

Peta Lokasi Situs Ratu Boko Yogyakarta



Artikel Lainya